Kebahagiaan seorang ibu seringkali didapat dari hal-hal “aneh” yang mungkin tidak dimengerti oleh orang lain. Misalnya, ketika anak bisa BAB tiap hari dengan lancar tanpa hambatan 😉

Belum lama ini, anak-anak di rumah bergantian demam. Anak pertama demamnya reda dalam 24 jam. Anak yang kedua  lebih lama dan pakai acara konstipasi sampai 5 hari. I am fully convinced bahwa kesehatan seluruh tubuh sangat tergantung kepada kesehatan pencernaan. Beberapa kali pengalaman dengan masalah perut anak, membuat saya cukup berhati-hati dengan apa yang saya berikan ke mereka. Last week though, saya kecolongan lagi. Well, ngga bener-bener kecolongan but I have to prove my point walaupun akhirnya si anak mesti merasakan sendiri akibatnya  setelah saya ijinkan mengkonsumsi makanan yang biasanya saya larang.

Ketika sedang pergi bermain ke museum, kami mendapat beberapa botol Vita*** water. The kids want to try, so I let them. Perjanjiannya hanya tasting, tapi ujungnya si kecil minum lebih dari setengah botol in total ( I blamed the dad :p)   If you think these so called Vita*** water are healthy, no they are not. Mostly are sugar and additive dan apapun vitamin yang ditambahkan kedalamnya you can be sure those are useless synthetics.

Pendek cerita, besokannya si kecil demam. Tidak hanya karena minuman sih ya… tapi memang cuaca lagi tidak bagus, si kakak baru kelar demam dan mgkn kecapaian dari hari sebelumnya.

Nowadays ketika anak-anak tidak enak badan, saya cukup relaks, tidak kalang kabut seperti dulu. Anak-anak sakit itu normal dan menunjukkan bahwa pertahanan tubuhnya sedang bekerja mengatasi sesuatu. Apa yang saya coba lakukan dengan oiling dan suplemen adalah untuk memastikan tubuhnya selalu lebih kuat dari apapun yang sedang mereka hadapi. Saya berusaha untuk membuat mereka banyak minum air, berkeringat dan buang air kecil dan besar dengan lancar. Beberapa essential oil yang saya gunakan diantaranya adalah Idaho Blue Spruce dan Frankincense untuk meningkatkan frekuensi tubuh, Eucalyptus Blue untuk mengaktifkan metabolisme dan Raindrop untuk balancing. Berdasarkan rekomendasi iTovi, anak saya perlu menggunakan beberapa Citrus oil untuk pencernaannya.  But non of those oils yang saya gunakan berhasil membuatnya buang air besar -selama 5 hari, walaupun suhu tubuhnya sudah normal dari hari ke-3.

Saya baru terpikir untuk memberikan Life 5 di hari ke-4, tapi bisa dibilang ga-tot karena ditolak mentah-mentah pakai acara nangis meronta karena dipaksa.

Hari ke-5 di pagi hari, saya sengaja keluar rumah dan menitip pesan pada mbak dirumah untuk mencoba memberikan 1 kapsul lagi. Karena bentuknya kapsul berisi bubuk, untuk anak-anak saya memberikannya dengan cara dibuka dan dicampurkan dengan sedikit air. Saya pakai sedikit air madu encer di sendok agar bubuknya yang sangat ringan bisa menempel. Kali ini, sukses diterima tanpa pemberontakan, 1 sendok penuh habis ditelan.

Hasilnya baru terlihat 5 jam kemudian. Si anak tiba-tiba datang laporan ingin BAB. Diangkut ke toilet dan tidak sampai 5 menit bisnis selesai. Tidak pakai acara ngeden lama dan muka merah, yang biasanya terjadi kalau kelamaan mampet, atau kata orang kita- panas dalam.

Tentu saja tidak lupa saya cek ‘hasilnya’, very satisfying, hahaha….  All I can say is it was good and smooth :p

Buat yang belum pernah mencoba, Life 5 merupakan suplemen probiotik dari Young Living  berisi 5 jenis bakteria baik dan aktif, yang bermanfaat untuk pencernaan kita. Probiotik membantu menjaga keseimbangan flora dan bakteri baik dalam sistem pencernaan, bermanfaat untuk proses  penyerapan nutrisi dan pengeluaran racun.

Ketika pencernaan kita dikuasai oleh bakteri-bakteri jahat, daya tahan tubuh kita akan langsung terpengaruh. Bakteri-bakteri jahat berkembang biak dengan sangat cepat dalam kondisi tubuh yang acidic (asam). Sugar is acidic, maka berpesta-poralah mereka ketika kita banyak mengkonsumsi gula (dalam kasus saya, minuman tadi).

Tidak semua probiotik diciptakan dan mempunyai fungsi yang sama. Seperti produk-produk YL lainnya, I love Life 5 karena proses formulasinya yang sangat berhati-hati dan penuh pertimbangan. Mulai dari jenis bakteria yang digunakan, hingga time released capsules untuk memastikannya sampai ke sasaran yang tepat di dalam pencernaan.

Life 5 sering saya rekomendasikan untuk teman-teman yang sering mengkonsumsi obat-obatan terutama antibiotik. Antibiotik mematikan bakteri di dalam tubuh tanpa kecuali, jadi setelah selesai perawatan, gunakan Life 5  untuk memulihkan keseimbangan gut flora.

Karena kandungan probiotik yang hidup (8-10 milliar bakteri hidup di dalamnya), Life 5 harus disimpan di lemari pendingin. Untuk penggunaan, biasanya saya minum 1 kapsul malam hari dalam keadaan perut kosong sebelum tidur. Jangan digunakan bersamaan dengan suplemen lain yang mengandung essential oil, untuk memberikannya waktu bekerja secara maksimal.

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.






X