PALO SANTO : Cerita Mistis

Duluuuuu banget bertahun-tahun yang lalu, saya pernah bercerita ke seorang teman tentang anting saya yang sering hilang sebelah. Jadi ketika dipakai, tahu-tahu yang sebelah kanan hilang. Dan rasanya, hampir selalu di sebelah kanan. Teman saya hanya berkomentar pendek, “Kuping loe mistis, Ce!”
Sesuai janji, hari ini saya mau bercerita sedikit tentang Palo Santo yang agak mistis, LOL.
 
Teman-teman semua tahu donk KEMENYAN? Kalo di Young Living, kemenyan itu dikenal sebagai Frankincense. Palo Santo ini adalah kemenyan versi bule-nya. Di negara asalnya di Amerika Selatan, pohon Palo Santo dianggap sebagai holy wood (bukan Hollywood yak!) dan secara tradisional digunakan seperti kita menggunakan kemenyan di Indonesia, yaitu dengan dibakar, karena dipercaya aromanya akan menjauhkan, membersihkan dan melindungi kita dari energi-energi yang negatif.
 
Yang dimaksud dengan energi negatif bisa dari emosi, misalnya orang kalau lagi marah, pikiran kacau, atau berpikiran penuh dengki. Supaya kita tidak terpengaruh, kita dapat melindungi diri dengan menggunakan Palo Santo atau White Angelica.
Saat memberikan Raindrop massage, sang fasilitator biasanya juga disarankan untuk menggunakan Palo Santo atau White Angelica agar energi negatif dari si penerima masas tidak “pindah” ke si fasilitator.
 
Jika teman-teman suka nonton Dunia Lain atau Paranormal Activity, fokus dalam acara-acara tersebut juga merupakan salah satu bentuk energi yang negatif. Ada orang yang tidak sensitif dengan hal-hal seperti ini, tapi banyak pula orang-orang yang sangat sensitif hingga keberadaan energi negatif ini mengganggu mereka.
 

Di dalam grup chat bersama beberapa teman, terkadang mereka suka berbagi cerita horor malam-malam bikin bulu kuduk berdiri lurus tanpa perlu di bonding. Ngga perlu aku ceritakan ulang disini yah, kalau teman-teman mau tahu seperti apa yg bikin merinding itu, nonton aja 2 acara diatas!

Yang bisa saya ceritakan adalah bagaimana cara teman-teman horror club ini menggunakan Palo Santo:

1. 1-2 tetes di telapak tangan, gosok sekali lewat lalu jalankan telapak tangan dengan jarak beberapa senti dari tubuh. Mulai dari kepala, bahu, lengan, tubuh seperti membentuk perisai. Selain Palo Santo, bisa juga menggunakan White Angelica.
2. Diffuse, just diffuse! EO lain yang bisa digunakan sebagai “pembersih” adalah Lime dan Purification. Namun menurut mereka Palo Santo is the best.
3. Campurkan beberapa tetes Palo Santo dengan air dalam botol spray, beri sejumput kecil garam agar EO dan air bisa menyatu. Lalu semprotkan ke sudut-sudut rumah dan dimanapun yang dirasa perlu.
4. Beberapa teman yang harus sering bepergian dan menginap di hotel biasanya menggunakan Thieves Spray untuk membersihkan udara di dalam ruangan, ranjang dan toilet dari kuman (mau semewah apapun hotelnya) dan Palo Santo Spray (atau mereka kecrot langsung dari botol) ke semua sudut kamar untuk membersihkan energi negatif yang mungkin tertinggal dari penghuni kamar sebelumnya (penghuni yang bener2 manusia yah, hahaha).
5. Pengalaman pribadi, saat anak menangis sampai gemetaran malam-malam karena bermimpi buruk, yang bisa menghentikan tangisannya juga hanya White Angelica dalam waktu yang tidak lama. Setelah itu, bisa langsung kembali tidur dengan nyenyak. Saya tidak menggunakan Palo Santo karena ngga terlalu suka dengan baunya.
 
So that’s it, cerita mistis yang saya bisa ceritakan untuk sekarang, mudah-mudahan cukup informatif yahhh…
Jika teman-teman ingin merasakan energi Palo Santo, bisa loh berkunjung ke hutan tempat pohon ini tumbuh di Ecuador. Konon menurut teman-teman yang sudah pernah kesana, suasana disana terasa sangat “bersih”.
 
Fun fact : Palo Santo EO yang kita dapatkan, disuling dari pohon yang sudah mati setidaknya selama 3 tahun. Tambah lama matinya, tambah banyak dan berkualitas oilnya.
 
Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

PALO SANTO : Cerita Lutut

Cerita ini pernah saya tulis di halaman Facebook pribadi 2 tahun yang lalu. Waktu itu saya baru mulai menggunakan YLEO sekitar 4 bulan dan Palo Santo adalah salah satu essential oil pertama yang saya gunakan sebagai eksperimen ke mama.

Menurut banyak cerita dari One Drop Facebook group saat itu, Palo Santo sangat baik dan efektif untuk membantu orang-orang tua yang sering mengalami kaku-kaku di lutut. Please note kaku-kaku otot pada orang tua adalah wajar yah, karena faktor umur, kemampuan tubuh untuk memproduksi cairan pelumas alami mulai berkurang. It is not a disease.

Jadi mengikuti cerita-cerita yang saya baca, dengan excited saya menyiapkan 1 botol Palo Santo 1 bulan sebelum mama berkunjung ke Singapura. Waktu itu saya tidak punya komisi, dan suami masih sangat skeptis. Jadi setiap essential oil yang saya beli harus dipilih dengan seksama karena harus menyisihkan uang belanja ?.
Luckily my mom is very open with essential oil. Pertama kali saya brief cara pakai dan berapa banyak. 1 tetes aja tiap oles, soalnya mahal – yes, I also used to have this mindset, tapi boleh dioles lebih sering kalau dirasa perlu.
Selama 10 hari, setiap lagi nonton TV saya melihat di tangannya selalu ada Palo Santo. Saya deg-degan mikir cukup berapa hari yah sebotol 5ml, tapi pasrah, udah bagus dipake yah. Untuk tambahan karena biasanya orangtua suka pijat-pijat, saya berikan campuran Orthoease dan Wintergreen dari paket Raindrop pertama saya yang dibeli bulan sebelumnya dengan harga diskon 20%.

Nah di hari ke-10, saat lagi di dapur, saya melihat beliau sibuk “bermain” dengan kakinya, ditekuk-tekuk, lalu diluruskan. Tekuk, luruskan. Terus begitu sampai beberapa kali. Tapi karena saya juga sedang ribet memasak, saya tidak bertanya apa-apa dan akhirnya lupa.
Sore harinya, tiba-tiba mama saya cerita sendiri. “Ini lutut biasanya ngga bisa ditekuk loh, sekarang kok bisa yah…”, sambil demo tekuk-tekuk kaki. Lalu beliau juga tiba-tiba berdiri dan pamer, “Sekarang juga bisa begini …” sambil jongkok, lalu berdiri, jongkok, berdiri, diulangi beberapa kali.
Jadi, selama ini kalau beliau duduk di lantai, untuk berdiri itu juga susah, mesti push up menggunakan tangan sebagai penyangga untuk berdiri. Simple task for us, tapi ngga simpel buat orang tua kalau lutut dan punggungnya kaku-kaku.

Surprised? Off course! Happy? Yeah!!!
Lalu apa yang pertama kali saya lakukan? Ummmm…. hal pertama yang saya Iakukan adalah mengecek botolnya, berapa banyak sih yang terpakai selama 10 hari ini? Dan teman-teman, believe it or not, isinya masih lebih dari 1/2 loh. Jadi setiap kali pakai, mama saya hanya membalik botolnya dan ditotol-totol ke lutut.

Sejak saat itu, Palo Santo selalu saya sediakan untuk mama dan mama mertua, ditambah BLM, Wintergreen dan Orthoease atau Orthosport. Sampai sekarang pun, 1 botol Palo Santo tidak selalu habis dalam waktu 1 bulan. Mama yang biasanya tiap jalan beberapa saat kakinya jadi sakit dan pingin duduk, tidak lama dari saat itu jadi bisa naik turun tangga 3 lantai.

Jika teman-teman ingin mengenalkan essential oil ke orang tua masing-masing, bulan ini Palo Santo bisa di dapatkan gratis dengan pembelanjaan 250pv loh, so get it if you can!

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

X