Digize (lagi!)

Ketika mendengar kata Digize, apa yang biasanya terpikir oleh kita?
Mulas, kembung, kekenyangan makan, dsb, umumnya berhubungan dengan perut yang tidak nyaman. Berikut adalah 2 pengalaman saya dengan Digize yang TIDAK ADA hubungannya dengan perut sama sekali.

1. Sehari sebelum event Live Your Passion Rally di Singapore, leher saya rasanya kaku sampai ke bahu dan kepala. Mungkin karena salah bantal, mungkin juga karena kondisi badan lagi drop karena cuaca yang ngga bagus.

Malam harinya, 1 jam sebelum tidur, sambilan berlatih saya iseng-iseng mengambil Digize untuk dioles di leher dan bahu. Mengapa Digize?
Karena saya menginap di hotel dekat acara dan hanya membawa 10 oil. Bisa dibilang semuanya untuk anak dan sisanya untuk persiapan acara (Humility, Clarity, Inspiration, Believe). Saya tidak membawa yang namanya Panaway, Aromasiez, Deep Relief, Pain Cream dll yang biasanya praktis jadi andalan. Saya sudah mengoles Peppermint beberapa kali seharian itu, tapi tidak terlalu banyak membantu. Tapi jika Peppermint yang saya gunakan sudah bersinergi dengan oil lainnya (dalam bentuk blend), the result might be different.

Jika teman-teman belum pernah mengecek apa saja kandungan Digize, di dalamnya terdapat Peppermint yang biasanya tokcer buat pegal-pegal, Lemongrass yang OK untuk otot dan Ginger yang hangat. Olesan pertama, 2-3 tetes di leher dan bahu. Lalu saya mondar mandir di dalam kamar menghapal teks. Leher jadi terasa hangat dan relax. 20 menit kemudian karena keenakan, saya oles ulang di bagian yang sama dan sekali lagi sebelum tidur. Esok paginya, saya bangun dengan badan segar dan tidak ada lagi jejak pegal-pegal dari hari sebelumnya!

2. Digize is an awesome cleanser, digunakan sebagai salah satu bahan utama dalam Thieves Fruit/ Veggies spray, dish soap dan juga Fruit & Vegetable soak. Ketika baru dibuka dan sebelum ditanami, tanah-tanah perkebunan milik Young Living juga diolah dengan Digize untuk menetralisir keasamannya.
Teman-teman yang mengikuti mungkin juga sudah mendengar Dr. Olivier Wenker pernah bercerita bagaimana aktivitas otak terlihat meningkat di berbagai area saat ia menghirup aroma Thieves dan Digize (terlihat dari scanner yang dihubungkan ke otak).

That being said…
Beberapa bulan lalu, saya berjalan-jalan di mal dan melewati toko yang menjual wangi-wangian (ngga inget persisnya produk apa). Jalannya cuma sekali lewat, selama lewat menghirup napas mungkin ngga sampe 10 kali, tapi setelah itu saya langsung sakit kepala. Keesokannya, sakit kepala hilang tapi gawatnya saya jadi ngga bisa mikir. (Ada hubungannya atau tidak dengan kejadian hari sebelumnya, disambung-sambungin aja lah ya…. ) Banyak kerjaan yang kepingin saya selesaikan, tapi otak bener-bener mandeg. Mungkin otak saya “tercemar” oleh bau-bauan sintetis kemarin. Dan karena “tercemar” otak saya mungkin jadi bingung dan tidak bisa beraktivitas dengan optimal. So what should I do? Again walaupun Digize bukan oil kesukaan saya, saya teringat cerita Dr. Wnker and I decided to give it a try. Satu tetes di kedua telapak tangan, gosok perlahan-lahan lalu saya kop di hidung dan mulut. Tarik napas dalam selama beberapa kali, and that’s it. Tidak saya ulangi lagi.

I can tell that it worked. Kepala saya rasanya seperti digelitik. Tidak pakai lama, rasanya otak saya seperti terbangun dari tidur dan siap untuk bekerja kembali. I don’t know how to explain this better. Mungkin teman-teman harus mencobanya sendiri 

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

Kenapa bau Peppermintnya beda yaahh?

Belakangan ini banyak teman2 yang bertanya-tanya karena bingung/ syok/ panik/ kecewa karena menerima Peppermint yang aromanya berbeda dengan yang biasa digunakan. Baunya ngga enak nih, kenapa yah?  Beda ngga nih efeknya dengan yang biasa? Dsb.

Jika teman-teman disini termasuk yang punya concern tentang aroma EO yg berbeda ini , saya share sedikit secara singkat yah kenapa bisa begitu. Please note saya hanya menggunakan YLEO sebagai contoh untuk hal ini.

First and foremost, menilai kualitas dan konsistensi essential oil tidak cukup hanya dari aroma, apalagi jika kita menggunakannya untuk keperluan terapi. Setiap batch essential oil alami tidak akan pernah bisa 100% sama karena kandungan berbagai komponen yang terdapat di dalamnya sangat bervariasi dari satu  tanaman dengan yang lainnya, tergantung kondisi tanah perkebunan, cuaca dan iklim juga waktu panen dan pengeringan.

Setiap essential oil yang diproduksi oleh Young Living selalu dites berkali-kali (di laboratorium perusahaan dan pihak ketiga) dan harus sesuai dengan standar yang mereka tentukan. Contohnya Peppermint dengan kandungan Menthofurane yang disebut oleh Dr. Buch. Jika range 1-10 adalah range normal, Peppermint yang mengandung 2 Menthofurane akan berbeda aromanya dengan Peppermint yang mengandung 9 Menthofurane.

Belum lagi essential oil blend yang merupakan kombinasi dari beberapa single essential oil, dan kadang-kadang juga sudah dicampur dengan carrier oil.
Jika setiap single oil di dalamnya mempunyai kandungan yang bervariasi dibandingkan dengan batch sebelumnya, tentu saja juga akan sangat berpengaruh ke aroma akhirnya.

Untuk menilai perbedaan kualitas dan konsistensinya, again tidak cukup hanya dengan menuangkan essential oil ke telapak tangan, dioles-oles atau diendus (kecuali jika kita terlatih dan ahli dalam hal ini), karena body chemistry kita pun berbeda dan berubah setiap waktu. Essential oil yang sama kita gunakan dapat memberikan persepsi aroma yang berbeda di waktu yang berbeda, apalagi jika dari batch yang berbeda atau digunakan oleh orang yang berbeda.

Seluruh essential oil Young Living di kantor cabang seluruh dunia berasal dari sumber yang sama, melalui tes dan dibotolkan di tempat yang sama. Tidak ada perlakuan yang berbeda antara YLEO di Amerika, Singapura atau Indonesia, kecuali jika negara-negara tsb menerima produk dari batch yang berbeda.

Jadi apakah perlu panik jika menerima essential oil dengan aroma yang berbeda?
Menurut saya pribadi, jika teman-teman membeli langsung dari kantor Young Living resmi, tidak ada yang perlu dikhawatirkan =)
Aroma tidak mempengaruhi efektifitas (Young Living) essential oil. Tapi selain manfaat yang tidak dikompromikan, masalah aroma adalah preferensi pribadi. Jika teman-teman tidak suka aromanya, silakan cek dengan kantor resmi Young Living dimana kita membeli, apakah dapat diretur atau tukar dengan batch lain (jika tersedia, dan ini hanya untuk produk yang benar-benar unik seperti kasus Peppermint yah, tidak untuk semua produk.)

I hope this helps  

Ps. Saya suka loh dengan aroma yg antik ini, seperti permen chiclet jaman dulu  😉

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

Keselo…

Libur Lebaran sudah lewat dan mungkin cerita ini rada telat….. Tapi bolehlah yah dibagi daripada tidak ada cerita sama sekali 

Tanggal 14 Juni kemarin saat sedang mengikuti International Convention di Salt Lake City, saya mengalami insiden kecil. Ceritanya kita baru saja bubaran dari general session di Stadium Rice Eccles (tempat diadakannya upacara pembukaan Winter Olympic 2002) dan sedang berjalan menuju tempat Trax (kereta) yang akan membawa kami kembali ke hotel.
Sambil berjalan dengan puluhan ribu orang lainnya, saya mengingatkan teman seperjalanan, KerYew untuk berhati-hati. Baru selesai saya mengatakan, “Be careful, watch your step!”, detik berikutnya eehh kaki saya yang keceklik karena kehilangan pijakan. Kecekliknya sih ngga tinggi, tapi saya bisa merasakan dan mendengar bunyi di kaki yang langsung bikin saya panik sesaat, “Waduh mateng nih kalau keseleo, mana baru hari pertama!”

Pikiran saya langsung diputuskan oleh teman-teman yang langsung sibuk mengeluarkan oils pouch!
Oil pertama yang diberikan kepada saya adalah Panaway, lalu Copaiba. Langsung kita “parkir pantat” di TKP, duduk mengoles-ngoles oil sambil dipijat ringan. Sambilan saya memijat-mijat kaki, saya melihat teman yang lain, Ranna Seah juga sedang “sibuk” menyodorkan essential oil yang dibawanya kepada sepasang suami istri yang suaminya nampak sedang mabuk / mual karena berada di keramaian.

Singkat cerita, setelah duduk sebentar, saya bisa berjalan pulang tanpa banyak kesulitan, hanya sedikit kebas di kaki. Selama di kereta, setiba di hotel dan sampai keesokan harinya, saya ulangi penggunaan Panaway dan Copaiba secara rutin, dan beneran insiden kecil itu seperti tidak pernah terjadi. Ngga ada rasa apapun di kaki saya 

FYI, sementara saya banyak membawa berbagai “emo” oils untuk belajar, KerYew sangat praktis dan hanya membawa essential oil yang terdapat di dalam Premium Starter Kit untuk perjalanan ini (9 hari). Dan itu LEBIH dari cukup!

Jadi jika teman-teman baru punya Premium Kit dan bingung mau bawa EO apa saat di perjalanan (karena kita sering berbagi tips bawaan yang “aneh-aneh” ) Premium Kit is all you need  Siapa hayo yang belum punya?

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

Present Time

Saya hampir selalu bermimpi saat tidur malam.  And I’m kinda looking forward to it, karena menurut saya mimpi itu seperti rekreasi walaupun banyak yang bilang tidur dengan mimpi itu tidak berkualitas. Mimpi saya bisa bersambung, dan sejak kecil saya sering bermimpi kembali ke tempat yang sama sampai bisa membuat peta tempat yang saya kunjungi.

Saking suka bermimpi, saya juga sering “mimpi” di saat sedang tidak tidur. Ketika sedang menghadiri rapat, kelas atau apapun yang beramai-ramai misalnya,  di tengah-tengah acara saya bisa tiba-tiba “hilang”, karena pikiran sudah berkhayal kesana kemari.  Yes, I have a short attention span.

Akhir minggu lalu, selama 3 hari beturut-turut (30jam total)  saya mengikuti training intensif –Social Emotional Leadership, dimana para partisipan harus “be present” untuk menciptakan pengalaman yang maksimal. Somehow saya punya feeling untuk membawa essential oil Present Time, dan ternyata kepake banget.

Saat awal training, saya menyadari sempat beberapa kali hampir “hilang” saat orang lain sedang berbicara. Karena itu, saya mengingatkan diri sendiri untuk mengulangi penggunaan sesering mungkin dan memang sangat terasa perbedaannya. Instead of  berkhayal kesana kemari, memikirkan pekerjaan lain, keluarga di rumah, nanti training ini bakalan ngapain dsb, saya menjadi fokus dan dapat memberikan perhatian penuh dengan apa yang sedang saya hadapi pada saat itu.

Kapan sih kita perlu menggunakan Present Time? Contohnya bisa seperti berikut :

1. Saat kita perlu fokus dengan apa yang sedang kita kerjakan atau hadapi di saat ini
2. Ketika kita gagal move-on, selalu memikirkan masa lalu. Atau sebaliknya terus membayangkan masa depan, hidup dalam dunia khayalan
3. Sedang bersama keluarga, tapi memikirkan pekerjaan
4. Sedang bekerja, tapi memikirkan keluarga
5. Sedang bersama pasangan, tapi mikirin mantan pacar
6. Hidup dalam denial, menolak menghadapi kenyataan
7. Sedang makan enak, eh terbayang timbangan dan tiba-tiba menangis karena ingat masa lalu yang langsing
8. Sedang mencoba relaks, tapi memikirkan kerjaan, cucian, setrikaan dan besok masak apa
9. Sedang berkumpul dengan teman-teman, ngajakin kopdar eh malah maenan hape berjemaah, dsb

I am very present when writing this post, keliatan donk dari niatnya pake emoji dimana-mana  =P

Bagaimana cara menggunakannya?
Cara favorit saya adalah dengan mengoleskan langsung ke dada, gunakan 1-2 tetes di telapak tangan, gosok lembut  lalu kop tangan menutupi hidung dan mulut. Hirup aromanya dalam-dalam selama 6-8 kali dengan napas dalam,  nikmati aromanya and BE PRESENT!

Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah! Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.

PALO SANTO : Cerita Mistis

Duluuuuu banget bertahun-tahun yang lalu, saya pernah bercerita ke seorang teman tentang anting saya yang sering hilang sebelah. Jadi ketika dipakai, tahu-tahu yang sebelah kanan hilang. Dan rasanya, hampir selalu di sebelah kanan. Teman saya hanya berkomentar pendek, “Kuping loe mistis, Ce!”
Sesuai janji, hari ini saya mau bercerita sedikit tentang Palo Santo yang agak mistis, LOL.
 
Teman-teman semua tahu donk KEMENYAN? Kalo di Young Living, kemenyan itu dikenal sebagai Frankincense. Palo Santo ini adalah kemenyan versi bule-nya. Di negara asalnya di Amerika Selatan, pohon Palo Santo dianggap sebagai holy wood (bukan Hollywood yak!) dan secara tradisional digunakan seperti kita menggunakan kemenyan di Indonesia, yaitu dengan dibakar, karena dipercaya aromanya akan menjauhkan, membersihkan dan melindungi kita dari energi-energi yang negatif.
 
Yang dimaksud dengan energi negatif bisa dari emosi, misalnya orang kalau lagi marah, pikiran kacau, atau berpikiran penuh dengki. Supaya kita tidak terpengaruh, kita dapat melindungi diri dengan menggunakan Palo Santo atau White Angelica.
Saat memberikan Raindrop massage, sang fasilitator biasanya juga disarankan untuk menggunakan Palo Santo atau White Angelica agar energi negatif dari si penerima masas tidak “pindah” ke si fasilitator.
 
Jika teman-teman suka nonton Dunia Lain atau Paranormal Activity, fokus dalam acara-acara tersebut juga merupakan salah satu bentuk energi yang negatif. Ada orang yang tidak sensitif dengan hal-hal seperti ini, tapi banyak pula orang-orang yang sangat sensitif hingga keberadaan energi negatif ini mengganggu mereka.
 

Di dalam grup chat bersama beberapa teman, terkadang mereka suka berbagi cerita horor malam-malam bikin bulu kuduk berdiri lurus tanpa perlu di bonding. Ngga perlu aku ceritakan ulang disini yah, kalau teman-teman mau tahu seperti apa yg bikin merinding itu, nonton aja 2 acara diatas!

Yang bisa saya ceritakan adalah bagaimana cara teman-teman horror club ini menggunakan Palo Santo:

1. 1-2 tetes di telapak tangan, gosok sekali lewat lalu jalankan telapak tangan dengan jarak beberapa senti dari tubuh. Mulai dari kepala, bahu, lengan, tubuh seperti membentuk perisai. Selain Palo Santo, bisa juga menggunakan White Angelica.
2. Diffuse, just diffuse! EO lain yang bisa digunakan sebagai “pembersih” adalah Lime dan Purification. Namun menurut mereka Palo Santo is the best.
3. Campurkan beberapa tetes Palo Santo dengan air dalam botol spray, beri sejumput kecil garam agar EO dan air bisa menyatu. Lalu semprotkan ke sudut-sudut rumah dan dimanapun yang dirasa perlu.
4. Beberapa teman yang harus sering bepergian dan menginap di hotel biasanya menggunakan Thieves Spray untuk membersihkan udara di dalam ruangan, ranjang dan toilet dari kuman (mau semewah apapun hotelnya) dan Palo Santo Spray (atau mereka kecrot langsung dari botol) ke semua sudut kamar untuk membersihkan energi negatif yang mungkin tertinggal dari penghuni kamar sebelumnya (penghuni yang bener2 manusia yah, hahaha).
5. Pengalaman pribadi, saat anak menangis sampai gemetaran malam-malam karena bermimpi buruk, yang bisa menghentikan tangisannya juga hanya White Angelica dalam waktu yang tidak lama. Setelah itu, bisa langsung kembali tidur dengan nyenyak. Saya tidak menggunakan Palo Santo karena ngga terlalu suka dengan baunya.
 
So that’s it, cerita mistis yang saya bisa ceritakan untuk sekarang, mudah-mudahan cukup informatif yahhh…
Jika teman-teman ingin merasakan energi Palo Santo, bisa loh berkunjung ke hutan tempat pohon ini tumbuh di Ecuador. Konon menurut teman-teman yang sudah pernah kesana, suasana disana terasa sangat “bersih”.
 
Fun fact : Palo Santo EO yang kita dapatkan, disuling dari pohon yang sudah mati setidaknya selama 3 tahun. Tambah lama matinya, tambah banyak dan berkualitas oilnya.
 
Jika kamu suka artikel ini dan ingin berkomunikasi langsung dengan saya, silakan email yah!  Ingin bergabung sebagai anggota? Klik disini & saya akan membantu perkenalanmu dengan Young Living dengan dukungan penuh dari komunitas ONE DROP.
X